Sorting atau pengurutan data adalah proses yang sering harus dilakukan dalam pengolahan data. Sort dalam hal ini diartikan mengurutkan data yang berada dalam suatu tempat penyimpanan, dengan urutan tertentu baik urut menaik (ascending) dari nilai terkecil sampai dengan nilai terbesar, atau urut menurun (descending) dari nilai terbesar sampai dengan nilai terkecil. Sorting adalah proses pengurutan (Nurul, 2013).
Algoritma sorting terdiri dari beberapa algoritma seperti Bubble sort, Quick sort, Selection Sort, Insertion Sort, dan Merge Sort yang dimana setiap jenis sorting ini memiliki perbedaan satu sama lainnya. Berikut ini adalah source code sorting dalam pascal :
Algoritma sorting terdiri dari beberapa algoritma seperti Bubble sort, Quick sort, Selection Sort, Insertion Sort, dan Merge Sort yang dimana setiap jenis sorting ini memiliki perbedaan satu sama lainnya. Berikut ini adalah source code sorting dalam pascal :
PROGRAM
sorting;
USES
crt;
VAR
nama: array[1..30] of string;
i,j,jum:integer;
nm:string;
function
proses:integer;
Begin
if nama[j]>nama[i] then
begin
nm:=nama[j];
nama[j]:=nama[i];
nama[i]:=nm;
end;
End;
procedure
input;
Begin
clrscr;
write('Input Jumlah Nama : '); readln(jum);
writeln;
for i:=1 to jum do
begin
write(' Nama Ke-',i,': ');
readln(nama[i]);
end;
for i:=1 to jum do
begin
for j:=1 to jum do
begin
proses;
end;
end;
End;
procedure
output;
Begin
writeln;
writeln('Hasil Pengurutan Ascending');
writeln;
for i:=1 to jum do
writeln(' Nama Ke-',i,': ',nama[i]);
readln;
End;
BEGIN
input;
output;
END.
|
Hasil Output :
Gambar 1.
Tampilan awal.
Gambar
2. Tampilan setelah menginputkan jumlah nama.
Gambar
3. Tampilan saat menginputkan nama.
Gambar
4. Tampilan setelah nama diurutkan.